Corridor Ecology The Science and Practice of Linking Landscapes for Biodiversity Conservation
Buku ini diterbitkan tahun 2006 Oleh : ISLAND PRESS, Washington adalah buku edisi Pertama.
Judul: Corridor Ecology The Science and Practice of Linking Landscapes for Biodiversity Conservation
Oleh: Jodi A. Hilty, et al (Editor)
Penerbit: ISLAND PRESS, Washington.
Tahun: 2006
Jumlah Halaman: 345 hal.
Penulis:
Dr. Hilty adalah ekologi lanskap dan ahli biologi konservasi dengan fokus penelitian pada pemahaman ambang dampak manusia terhadap keanekaragaman hayati. Pengalamannya berkisar dari pengembangan alat untuk upaya konservasi berbasis masyarakat dan peningkatan teknik untuk menilai kesehatan ekosistem untuk mengembangkan metodologi baru untuk menilai konektivitas landscape dan pemodelan terjadinya spesies dan distribusi di seluruh lanskap. Selain menulis disertasi tentang koridor satwa liar, dia memiliki pengalaman langsung bekerja dengan masyarakat pada desain koridor dan masalah perlindungan. Dia saat ini berbasis di Bozeman, Montana, menjabat sebagai Asisten Direktur Program Amerika Utara Wildlife Conservation Society dan membantu untuk mengawasi program yang beragam inisiatif konservasi dan penelitian.
Dr. Lidicker adalah ahli ekologi, biologi konservasi, dan zoologi vertebrata. Dengan lebih dari lima puluh tahun di akademisi, ia membawa pengalaman yang luas untuk menanggung pada subjek buku ini. Karir penelitiannya mencakup berbagai disiplin ilmu, termasuk dinamika populasi, perilaku sosial, populasi genetika, sistematika mamalia, evolusi, dan ekologi lansekap. Selama masa jabatannya di Universitas California Berkeley, ia telah menerbitkan banyak dan diajarkan berbagai kursus meliputi kepentingan mereka dan yang lain. Saat ini ia adalah Profesor Biologi Integratif dan Kurator Mamalia (Museum Zoologi Vertebrata) emeritus.
Dr. Merenlender adalah ahli biologi konservasi. Secara khusus, dia tertarik pada kekuatan yang mempengaruhi hilangnya keanekaragaman hayati di semua tingkatan hirarkis, dari gen ke
ekosistem. Pengalamannya berkisar dari manajemen tunggal spesies untuk ukuran kesehatan ekosistem dan yang terbaru untuk perencanaan penggunaan lahan daerah. Dia telah menerbitkan makalah penelitian tentang pemantauan ekologi, restorasi ekologi, kumulatif dampak ke DAS, easements konservasi, perencanaan kawasan lindung, dan invasif spesies. Melalui posisinya sebagai Spesialis Cooperative Extension di Universitas California Berkeley, ia menerjemahkan temuan-temuan ilmiah ke dalam istilah awam untuk pembuat kebijakan, pemilik tanah swasta, dan pengelola lahan publik.
Lingkup Pembahasan:
Buku ini memberikan pengenalan yang komprehensif untuk ilmu pengetahuan dan logistik teknis dan politik yang terlibat dalam proses ini. Bab-bab buku ini memberikan wawasan kunci ke dalam bagaimana fragmentasi mempengaruhi kelangsungan hidup varietas beragam spesies. Solusi kunci untuk krisis ini adalah untuk mengembangkan koridor yang menghubungkan kembali patch hidup habitat alami dalam lanskap. Jodi Hilty, William Lidicker, dan Adina Merenlender telah disusun dan diatur gambaran utama dari ilmu pengetahuan dan praktek menghubungkan lanskap. Pelajaran yang disajikan dalam buku ini adalah sumber untuk mengembangkan pemahaman tentang bagaimana kita membalikkan proses hilangnya habitat dan fragmentasi. Pelajaran ini perlu diterapkan baik di daerah yang memiliki telah diubah dan di daerah gelap dari bumi nokturnal dimana mungkin masih ada waktu untuk mengubah cara di mana kita mengubah alam landscape.
Daftar Isi:
Foreword xi
Preface xvi
Introduction 1
Part I Why Maintain and Restore Connectivity? 5
Chapter 1 Background: Land-Use Change and Habitat Loss 7
Importance and Types of Land-Use Change 10
The Limitations of Protected Areas 21
Environmental Regulation and Incentive-Based Conservation 25
Reconnecting Our Landscapes 28
Chapter 2 Understanding Fragmentation 30
Temporal and Spatial Scales 30
Natural versus Human-Induced Fragmentation 32
Consequences of Human-Induced Fragmentation 36
Chapter 3 The Ecological Framework 49
What Is Connectivity? 50
Island Biogeography 50
Metapopulation Theory: Conceptual History 56
Metapopulation Processes 62
Metacommunity Theory 80
Part II Key Connectivity Considerations 87
Chapter 4 Approaches to Achieving Habitat Connectivity 89
What Is a Corridor? 89
Types of Corridors 92
Goals of Corridors 100
Biological Benefits 108
Benefits to Humans 112
Chapter 5 Role of the Matrix 116
Landscape Ecology 118
Traveling the Matrix 121
Edges and Edge Effects 125
Effects on Population Dynamics 131
Habitat for Exotics 143
Chapter 6 Potential Pitfalls of Linking Landscapes 146
Impacts of Edge Effects 152
Corridors as Biotic Filters 154
Facilitation of Invasions 157
Demographic Impacts 161
Social Behavior 165
Genetic Impacts 166
Conflicting Scientific Objectives 168
Economic Impacts 169
Four Case Studies Analyzed 170
Part III Corridor Design, Planning, and Implementation 175
Chapter 7 Corridor Design Objectives 177
Focal Species Considerations 179
Corridor Quality: Continuity, Composition, and Dimension 189
Landscape Configuration 198
Restoring Corridors across the Landscape 201
Chapter 8 Planning for Connectivity: Identifying, Prioritizing, and Assessing Corridors 206
Collaborative Conservation Process 206
Scale 209
Identifying Corridors for Conservation and Restoration 212
Limiting Factors 234
Chapter 9 Protecting and Restoring Corridors 236
General Strategies 237
Land Stewardship and Education 240
Purchasing Land for Conservation 242
Restoring Land 250
Lessons from Corridor Projects 253
Conclusion 269
Future Goals and Directions 271
References 275
About the Authors 310
Index 311
Interested?
Email: zanetapm@gmail.com
0 comments:
Post a Comment